Charles Robert Darwin (1809 – 1882) Penemu Teori Asal – Usul / Evolusi

Charles Robert Darwin  (1809 – 1882) Penemu Teori Asal – Usul / Evolusi 

Charles Robert Darwin lahir di Shrewsbury, Inggris, pada tanggal 12 Februari 1809. Ia berasal dari keluarga ilmuwan. Kakeknya, Erasmus Darwin, adalah seorang naturalis sebagimana Darwin, cucunya. Seorang naturalis artinya penyelidik alam. Pada usia 16 tahun Darwin memasuki Universitas Edinburg, jurusan kedokteran. Akan tetapi, ia tidak begitu berminat karena diam – diam dalam dirinya terpendam jiwa petualang. Orang tuanya memindahkannya ke Universitas Cambridge, belajar ilmu administrasi perkantoran. Minat belajarnya makin payah, ia malah lebih tertarik naik kuda serta berburu. Untunglah salah seorang mahagurunya menaruh perhatian kepadanya. Mahaguru ini mengusulkan agar ia ikut ambil bagian dalam pelayaran dengan kapal HMS Beagle guna melakukan penyelidikan sebagai seorang naturalis. Darwin sangat gembira dengan usul ini, sebaliknya, ayahnya sangat keberatan. Berkat bujukan dari kiri kanan, akhirnya ayahnya menyerah dan merestui pelayaran Darwin. Ketika memberi restu itu sang ayah sungguh tak menyadari sama sekali bahwa itulah saat paling berharga yang kelak akan sangat mempengaruhi sejarah ilmu pengetahuan di Eropa pada awalnya dan di seluruh dunia hingga sekarang.


Charles Robert Darwin  (1809 – 1882) Penemu Teori Asal – Usul / Evolusi


Darwin memulai pelayaran pada tanggal 27 Desember 1831. Ekspedisi direncanakan berlangsung lima tahun. Saat mengawali petualangan luar biasa itu usia Darwin baru 22 tahun. Dapat dibayangkan alangkah gembira dan semangatnya Darwin, menyusuri pantai Amerika Selatan, menelusuri kepulauan Galaspagos, menyinggahi pulau – pulau di Pasifik dan Samudra Indonesia. Selama pengembaraan dengan kapal amat bersahaja itu, Darwin membuat catatan yang luar biasa kaya dan banyaknya. Alangkah asik menyaksikan keajaiban – keajaiban alam, bertemu dengan bermacam – macam suku primitif, menemukan aneka ragam fosil  yang aneh – aneh, tumbuh – tumbuhan, serta hewan yang luar biasa mengagumkan.


Pada tahun 1836 Darwin kembali ke negerinya. Sejak itu ia sibuk menggarap bahan yang diperolehnya dari pelayaran tersebut. Namun, ia tidak berani menerbitkannya buru – buru karena sangat hati – hati serta penuh pertimbangan. Dua puluh tahun kemudian barulah ia mempublikasikan serangkaian buku – bukunya yang membuatnya jadi bahan perdebatan yang tiada habis – habisnya hingga sekarang.


Pendapat Darwin ini memang unik, tapi menarik. Salah satu pendapatnya ialah bahwa manusia berasal dari monyet. Tentu saja saat pendapat itu dilontarkan timbul kegemparan. Akan tetapi, itu semua baru teori.


Berdasarkan penelitiannya, hewan dan tumbuh – tumbuhan mengalami perubahan terus – menerus hingga mencapai penampilannya yang sekarang. Keadaan ini terjadi dalam rangka menyesuaikan diri dengan alam untuk mempertahankan hidup. Inilah yang dia sebut evolusi atau dikenal juga sebagai “teori asal – usul”. Demikian pula dengan manusia, dibutuhkan waktu jutaan tahun untuk mencapai manusia modern, cantik, tampan, cerdas, seperti kita sekarang.


Bila nerkunjung ke Museum Nasional, kita dapat melihat contoh kerangka manusia purba.Selain itu, pencarian dan penemuan fosil dinosaurus juga menjadi penting. Semua ini berkat teori evolusi Darwin. Darwin wafat pada tanggal 19 April 1831.



Subscribe to receive free email updates: